Politik Komedi Indonesia #23 Obelix Dominion

    Halo agan-agan, apa kabar semuanya dimanapun anda berada, maaf sedalam-dalam bahkan hingga sedalam lautan bahwa penulis sudah jarang mengepos bukan mengekspos dalam blog ini, ya maklum sedang sibuk terutama mencari harapan hidup dalam kehidupan yaitu berkerja, sudah tidak terasa umur penulis sudah 42 (eh... maaf kebalik yaitu 24... :P ) yap sudah mulai tua tapi yang pasti semakin banyak pengalaman dilalui hal itu membuat saya menjadi tahu makna hidup, kini penulis mengangkat judul yaitu Obelix Dominion, Obelix itu adalah kata yaitu tugu, yupa, tiang yang besar berisi biasanya mantra, ajaran, kutukan hingga petuah atau pedoman tapi disini penulis melihat obelix adalah sesuatu materi yang disembah bagi kebanyakan manusia ya manusia menyembah materi karena pada masa sekarang kebutuhan materi sangat penting misal untuk mempunyai rumah harus ada uang tidak ada uang tidak punya tempat berteduh, dominion yaitu dominan.

   Kini headline news memiliki Judul besar yaitu pelantikan Gubernur baru harapan baru untuk Jakarta yang di iringi oleh high march action 55 , kini ibukota mulai berbenah demi terciptanya masyrakat yang madani penulis mengucapkan "Selamat Buat Paslon Nomor 3 yaitu bapak Anies dan bung Sandi" kini amanah berupa tongkat komando akan diserahkan bekerjalah dengan passion yang berasal dari hati, penulis juga berharap dari hati "jangan sampai tergelincir, tersandung, terpeleset karena amanah dan gelar karena manusia bisa membuat jatuh karena terlena, penulis mengerti bahwa amanah itu berat tapi yakinlah masyarakat Jakarta pasti membantu, kali ini Jakarta sangat unik Jakarta semakin baik dan terpandang melihat seluruh Gubernurnya berawal dengan abjad "A" ini sebuah pencapaian yang sangat bagus.

   Obelix Dominion disini menurut penulis adalah menghancurkan dominasi segala bidang dalam tata, metode, cara, adat-istiadat kuno yang telah dipegang bahkan dianut sangat lama terlebih dari pemimpin yang terdahulu yang salah kaprah memimpin, Jakarta dengan gelar sebagai ibukota negara seperti suatu nyawa tapi mereka akan berpindah, Jakarta akan maju semua masyarakat ibarat tameng yang melindungi satu sama lain, bergantinya gubernur lama ke gubernur baru jangan sampai lengah karena 2 tahun akan pergantian pucuk pimpinan negara, penulis melihat Jakarta harus berbenah secara besar-besaran
          

Komentar

Postingan populer dari blog ini

intel vs amd dan arm

Standar profesi ACM dan IEEE Standar Profesi di Indonesia dan Regional

Arah demokrasi Indonesia